
Pada hari ini, Jumat (7 Juni 2024), Gereja Katolik merayakan Hari Raya Hati Yesus yang Maha Kudus. Momen ini mengingatkan umat Katolik pada Novena Hati Kudus Yesus.
Novena Hati Kudus Yesus adalah rangkaian doa yang dilakukan selama sembilan hari berturut-turut sebagai penghormatan kepada Hati Kudus Yesus. Tujuannya adalah untuk mendekatkan diri kepada Hati Kudus Yesus, memohon rahmat, perlindungan, pengampunan, dan berbagai anugerah-Nya.
Doa Novena Hati Kudus Yesus dimulai dengan Bapa Kami:
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu,
jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rejeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Novena ini dipercaya sebagai salah satu novena yang tidak pernah gagal dan didoakan setiap hari sembilan kali berturut-turut pada jam yang sama.
Sejarah Novena Hati Kudus Yesus
Menurut sejarah, penyembahan kepada Hati Kudus Yesus yang pertama kali terjadi pada tahun 1670. Saat itu, seorang pastur asal Prancis menggagas penyembahan ini. Pada tahun yang sama, Santa Margareta Maria Alacoque, seorang biarawati, mengalami penglihatan di mana Yesus mengizinkannya meletakkan kepala di atas bahu-Nya. Yesus menyatakan cintanya yang besar kepada umat manusia dan menginginkan agar hal ini diberitakan ke seluruh dunia.
Pada tahun 1674, melalui beberapa penampakan, Suster Margareta Maria Alacoque memberi kesaksian bahwa Yesus ingin dihormati melalui Hati-Nya yang Mahakudus. Dia meminta umat untuk lebih sering menerima-Nya dalam jamuan ekaristi, terutama di Jumat pertama setelah pesta Tubuh dan Darah Kristus.
Setahun berikutnya, terjadi peristiwa Penampakan Agung, di mana Yesus melalui perantaraan Santa Margareta Maria Alacoque meminta agar Pesta Hati Kudus Yesus dirayakan setiap tahun. Akhirnya, pesta ini ditetapkan sebagai salah satu pesta resmi Gereja Katolik pada tahun 1765.
Doa Novena Hati Kudus Yesus sendiri mulai didoakan dan menyebar luas sejak tahun 1907. Saat itu, umat Katolik di seluruh dunia juga menempatkan gambar Hati Kudus Yesus di tempat-tempat terbaik dalam rumah mereka. Doa ini dianjurkan untuk didoakan sembilan kali berturut-turut tanpa jeda, seperti doa-doa novena dan devosi lainnya.
Penutup
Melalui Novena Hati Kudus Yesus, umat Katolik diundang untuk mendalami kasih Allah yang tak terbatas dan meresponsnya dengan iman yang mendalam. Devosi ini bukan hanya tentang mengucapkan doa, tetapi juga tentang transformasi hati dan kehidupan sehari-hari. Mari kita menjalani novena ini dengan penuh iman, harapan, dan kasih, serta membuka diri terhadap rahmat dan berkat yang melimpah dari Hati Kudus Yesus.
Semoga devosi ini membawa kedamaian, sukacita, dan berkat dalam hidup Anda. Tuhan memberkati!
Sumber: